@article{Nurcahyo_Sukmana_Hakim_Pusparinda_Chandra_2021, title={RANCANGAN KAWASAN AGROWISATA DI DESA BUKIT RAYA KECAMATAN TENGGARONG SEBERANG KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA, KALIMANTAN TIMUR: PROGRAM PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT}, volume={25}, url={https://jurnal.wicida.ac.id/index.php/sebatik/article/view/1528}, DOI={10.46984/sebatik.v25i2.1528}, abstractNote={<p>Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah menetapkan bahwa sektor komersial umum khususnya pariwisata merupakan sektor penting dalam meningkatkan pendapatan daerah, dengan indikator jumlah kunjungan dan pergerakan wisatawan, serta rata-rata tingkat hunian akomodasi yang berada di Kukar selama kegiatan wisata. Sesuai dengan program nasional yang menjelaskan bahwa sektor pariwisata berperan penting dalam regulasi keuangan selama kurang lebih 5 tahun (sebelum penyebaran Covid-19) mengingat peningkatan jumlah wisatawan mancanegara setiap tahun. Bukit Raya merupakan salah satu desa di Kecamatan Tenggarong Seberang Kabupaten Kutai Kartanegara yang memiliki potensi komersial di bidang pertanian. Kemudian, setelah dilakukan penelitian awal oleh penulis, hasilnya luar biasa dengan potensi lahan pertanian yang luas dengan tingkat kebersihan yang tinggi dan organisir dengan baik, Bukit Raya memiliki peluang untuk dikembangkan menjadi kawasan agrowisata terbesar di Provinsi Kalimantan Timur dengan produk unggulan Mina-Padi (kombinasi ikan dan padi). Penelitian ini bertujuan untuk menata dan mendesain kawasan agrowisata dengan teknik pemetaan dan pembuatan desain kawasan (<em>site plan</em>) sebagai metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil analisis yaitu memberikan gambaran perencanaan kawasan agrowisata pedesaan Bukit Raya secara keseluruhan berupa penanda peta sebagai implementasi zonasi daya tarik wisata serta rancangan kawasan agrowisata (<em>site plan</em>) yang berbasis pada pertanian. Perancangan kawasan pertanian dilakukan dengan menggunakan pendekatan perencanaan, zonasi dan desain arsitektur menggunakan penanda peta (<em>marker map</em>) dan perangkat lunak lansekap. Hasil perencanaan Desa Bukit Raya kemudian dibandingkan dengan konsep kategori agrowisata dan dianalisis sesuai dengan potensi kendala yang mungkin dihadapi masyarakat.</p>}, number={2}, journal={Sebatik}, author={Nurcahyo, Anton and Sukmana, Eman and Hakim, Bhanu Rizfa and Pusparinda, Rizky Sulvika and Chandra, Adi}, year={2021}, month={Dec.}, pages={731–738} }