MENGGALI PELUANG EKONOMI KREATIF MELALUI POTENSI DESA SUKA MAJU KABUPATEN BENGKAYANG
DOI:
https://doi.org/10.46984/sebatik.v25i1.1132Keywords:
Peluang Ekonomi Kreatif, Potensi DesaAbstract
Pelaku ekonomi kreatif Kabupaten Bengkayang sebesar 0.74% artinya masih rendahnya ekonomi kreatif dan banyak potensi yang belum dimaksimalkan Jika dilihat potensi-potensi yang ada di desa Suka Maju, sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang menopang perekonomian di daerah tersebut namun belum dioptimalkan dengan baik apakah ada peluang ekonomi lainnya. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi apa saja potensi desa yang dapat menjadi peluang ekonomi kreatif di Desa Suka Maju dan Faktor apa saja yang menjadi penghambat peluang ekonomi kreatif di Desa Suka Maju. Penelitian ini metode kualitatif pendekatan Studi Kasus, fokus pada masyarakat Desa Suka Maju, data primer perangkat desa dan masyarakat Desa. Teknik Pengumpulan Data menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, studi dokumentasi. Validitas data menggunakan metode triangulasi. Ada tiga tahapan analisis dalam penelitian yaitu : 1) eksplorasi, 2) interpretasi, 3) kontekstualisasi, hasil penelitian potensi desa Suka Maju berkaitan dengan hasil pertanian dan perkebunan dimana masyarakat lebih banyak mengolah lahan untuk menanam padi di sawah maupun di ladang, selain itu jagung, karet, buah kenari, emas, karet dan sawit yang menjadi potensi ekonomi kreatif adalah anyaman bambu dan wisata alam. Kurangnya pengetahuan berkaitan dengan rendahnya sumber daya manusia, kurangnya kesadaran memanfaatkan potensi desa, Masyarakat terbiasa melakukan semua hal namun tidak difokuskan, kurangnya peran desa dalam membina penganyam bambu, Kurangnya modal menjadi faktor penghambat.
References
BPS Bengkayang. 2019. Statistik Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bengkayang 2019. https//bengkayangkab.bps.go.id
Deffrinica, D., Vuspirasari, B. K., & Hapsari, V. R. 2020. PENGUATAN KETAHANAN PANGAN DALAM MENINGKATKAN EKONOMI RUMAH TANGGA PETANI DALAM MENGENTASKAN KEMISKINAN. Business, Economics and Entrepreneurship, 2(1), 48-54.
Hartono, D. U., & Mulyanto, E. 2010. Electronic Government Pemberdayaan Pemerintahan dan Potensi Desa Berbasis Web. Jurnal Teknologi Informasi, 6(1), 9-21.
Hasan, M. 2018. Pembinaan Ekonomi Kreatif Dalam Perspektif Pendidikan Ekonomi. JEKPEND: Jurnal Ekonomi Dan Pendidikan, 1(1), 81. https://doi.org/10.26858/jekpend.v1i1.5063
Kartika, R.S. 2013. Peluang Mengembangkan Kewirausahaan Desa Berbasis Potensi Desa (Studi Deskriptif di Desa Karang Rejo Kecamatan Negeri Katon Kabupaten Pesawaran, Kampung Suka Jawa Kecamatan Bumi Ratu Kabupaten Lampung Tengah dan Desa Sidoasri Kecamatan Candi Puro Kabupate. Jurnal Bina Praja, 05(04), 281–300. https://doi.org/10.21787/jbp.05.2013.281-300
Kreatif, B. E. 2019. Informasi sebaran pelaku ekonomi kreatif.
Kreatif, B. E. 2017. Rencana Strategis Badan Ekonomi Kreatif 2015-2019.
Maflahah, I. 2010. Analisis Proses Pembuatan Pati Jagung ( Maizena ). Embryo, 7(1), 40–45.
Makanoneng, V. S., Nurali, E. J. N., & Djarkasi, G. S. S. 2017. Pengembangan Biskuit Kenari (Canarium Indicum L) Berbahan Baku Tepung Sagu Baruk (Arenga Microcarpa). Cocos, 1(2).
Nengsi, S. 2019. Analisis Keberlangsung Program Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pasca PAMSIMAS) Di Desa Lilli Kecamatan Matangnga Kabupaten Polewali Mandar. J-KESMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(1), 33. https://doi.org/10.35329/jkesmas.v4i1.233
Netrawati, I. G. A., Suastina, I. G. P., & Ali, J. 2019. Hambatan Dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif di Kabupaten Lombok Tengah (Studi Kasus Pada Perajin Kain Tenun Tradisional Dusun Sade). Jurnal Media Bina Ilmiah, 14(4)
Apriliani, R. P. A. 2018. Pengentasan Kemiskinan Di Desa Talok Melalui Pendidikan Non Formal Berbasis Anyaman Bambu Dengan Metode Pembangunan Berkelanjutan Pasal 7 UU No. 13 Tahun 2011 Menuju Sustainable Development Goals (Sdgs) Di Indonesia 2045. Lex Scientia Law Review, 2(1), 31-46.
Purnomo, R. A. 2016. Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia. Ziyad Visi Media.
Razak, A., & Elyta, 2017. Faktor Penghambat Kerajinan Anyaman Tangan Di Perbatasan Sajingan Besar Dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean. Sosiohumaniora, 19(3), 213–217. https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v19i3.13403
Ridwan, R., & Surya, C. 2018. Pemberdayaan masyarakat desa dalam mengembangkan ekonomi kreatif di desa citengah kabupaten sumedang. Jurnal Riset Akuntansi Kontemporer, 10(1), 28-33.
Saksono, H. 2012. Ekonomi Kreatif: Talenta Baru Pemicu Daya Saing Daerah. Jurnal Bina Praja, 04(02), 93–104. https://doi.org/10.21787/jbp.04.2012.93-104
Soleh, A. 2017. Strategi Pengembangan Potensi Desa. Jurnal Sungkai, 5(1), 32–52.
Syarifa, L. F., Agustina, D. S., Nancy, C., & Supriadi, M. 2016. Dampak rendahnya harga karet terhadap kondisi sosial ekonomi petani karet di Sumatera Selatan. Indonesian Journal of Natural Rubber Research, 34(1), 119-126. Trisna, A. (2017). Dampak sosial penambangan emas tanpa izin (PETI) di Desa Sungai Sorik Kecamatan Kuantan Hilir Seberang Kabupaten Kuantan Singingi. Jurnal Online Mahasiswa, 4(2), 1–13.
Vuspitasari, B. K., & Ewid, A. 2020. Peran Kearifan Lokal Kuma Dalam Mendukung Ekonomi Keluarga Perempuan Dayak Banyadu. Sosiohumaniora, 22(1). https://doi.org/10.24198/sosiohumaniora.v22i1.24078
Witjaksono, J. 2017. The Assessment of Value Chain and Value Added Analysis of Maize (Case Study in Konawe District, Southeast Sulawesi Province). Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 22(3), 156–162. https://doi.org/10.18343/jipi.22.3.156
Yulita, Y., & Gunawan, C. I. (2019). Model Strategi Manajemen Kebijakan Publik Sektor Pasar Tradisional Untuk Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Di Kabupaten Bengkayang Kalimantan Barat. Referensi: Jurnal Ilmu Manajemen Dan Akuntansi, 7(1), 37-45.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors retain all their rights to the published works, such as (but not limited to) the following rights; Copyright and other proprietary rights relating to the article, such as patent rights, The right to use the substance of the article in own future works, including lectures and books, The right to reproduce the article for own purposes, The right to self-archive the article