PENGARUH PENYULUHAN MENSTRUASI MENGGUNAKAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWI DALAM MENGHADAPI MENARCHE

Authors

DOI:

https://doi.org/10.46984/sebatik.v26i1.1544

Keywords:

Menarche, Booklet, Leaflet, Pengetahuan, Sikap

Abstract

 

Remaja putri yang mengalami menarche (menstruasi pertama) akan merasa gelisah, bingung dan tidak nyaman. Pengetahuan yang kurang tentang menstruasi dapat menjadi penyebab masalah kesehatan reproduksi jangka panjang dan menjadikan remaja putri tidak siap dalam menghadapi menstruasi. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penyuluhan menstruasi menggunakan media booklet terhadap pengetahuan dan sikap siswi dalam menghadapi menarche. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen menggunakan desain quasi experiment dengan rancangan control group pretest-postest design. Sampel penelitian sebanyak 54 siswi untuk kelompok eksperimen dengan media booklet dan 54 siswi untuk kelompok kontrol dengan media leaflet yang di dapat menggunakan rumus slovin dan pengambilan sampel dengan tekhnik simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, data dianalisis menggunakan uji wilcoxon dan uji mann whitney. Hasil penelitian uji wilcoxon pengetahuan dan sikap kelompok eksperimen dan kontrol diperoleh p(value) yang sama yaitu 0,000<0,05 dan uji mann whitney pengetahuan pre-post test1 diperoleh p(value) 0,001<0,05, pre-post test2 diperoleh p (value) 0,022<0,05 dan sikap pre-post test diperoleh p(value) 0,014<0,05, pre-post test2 diperoleh p (value) 0,035<0,05. Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh penyuluhan menstruasi menggunakan media booklet dan leaflet dan terdapat perbedaan penyuluhan menggunakan media booklet dan leaflet dengan perbandingan media booklet lebih efektif daripada media leaflet. Saran bagi tenaga kesehatan diharapkan untuk memberikan edukasi atau penyuluhan menstruasi khususnya kepada remaja putri yang belum mengalami menstruasi pertama (menarche).

References

Alestari, R. O., Arsesiana, A., & Widyandini, M. (2019). Penyuluhan kesehatan menggunakan survivor dengan non-survivor untuk meningkatkan perilaku tentang pemeriksaan payudara sendiri pada usia subur di yogyakarta, 1(1), 205–216. https://doi.org/https://doi.org/10.33859/psmumns.voi1.44
Ali, P. D. M., & Asrori, P. D. M. (2015). Psikologi Remaja (Cetakan kedua). Jakarta: PT Bumi Aksara.
Daryanto. (2013). Inovasi Pembelajaran Efektif. Bandung: Yrma Widya.
Delima, M., Andriani, Y., & Lestari, T. (2020). Pendidikan kesehatan tentang menstruasi terhadap kesiapan dalam menghadapi menarche pada siswi kelas V dan VI. Jurnal Kesmas Asclepius, 2, 97–104.https://doi.org/https://doi.org/10.31539/jka.v2i2.1617
Efendi, F., & Makhfudli. (2011). Keperawatan kesehatan komunitas teori dan praktik dalam keperawatan. Jakarta: Salemba medika.
Fauziah, A. N., Maesaroh, S., & Sulistyorini, E. (2017). Penggunaan leaflet terhadap peningkatan pengetahuan tentang pemeriksaan payudara sendiri, 15(2), 204–2015.
Febrina, R. (2020). Edukasi menstruasi pada remaja putri di pondok pesantren. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 2(3), 201–204.
Herfanda, E., & Heldi, Z. S. (2018). Pengaruh penyuluhan kanker payudara dengan pemberian booklet terhadap sikap sadari pada remaja putri di SMU Muhammadiyah 3 Yogyakarta, 54–59.
Imtihana, M., F. Putut Martin, H. ., & Priyono, B. (2014). Pengembangan buklet berbasis penelitian sebagai sumber belajar materi pencemaran lingkungan di SMA. Unnes Journal of Biology Education, 3(2), 186–192.
Infodatin. (2014). Pusat data dan informasi kementrian kesehatan RI.
Kholid, A. (2012). Promosi kesehatan dengan pendekatan teori perilaku, media, dan aplikasinya. Jakarta: Rajawali Press. https://doi.org/978-979-769-464-7
Khusen, D. (2017). Rahasia Kesehatan Wanita (Cetakan kedua). Jakarta: UI Publishung.
Lutfiyah, I. (2016). Analisis kesiapan siswi Sekolah Dasar dalam menghadapi menarche. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 5, 135–145.
Marhaeni, G. A., Hadi, M. C., & Armini, N. W. (2015). Intervensi penyuluhan kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan dan sikap remaja tentang HIV-AIDS di SMA 1 Sidemen Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 6(1), 1–8.
Notoatmodjo. (2014). Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Proverawati, A., & Misaroh, S. (2014). Menarche Menstruasi pertama penuh makna (Cetakan Pertama). Yogyakarta: Nuha Medika.
Purba, V. M. (2017). Hubungan fungsi keluarga dengan kecemasan menghadapi menarche pada remaja putri usia Sekolah Dasar Di SD Negeri 064988 Medan. Jurnal Muara Sains, Teknologi, Kedokteran Dan Ilmu Kebidanan, 1(52), 138–144.
Puspitaningrum, W., Agushybana, F., Mawarni, A., & Nugroho, D. (2017). Pengaruh booklet terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri terkait kebersihan dalam menstruasi di pondok pesantren al-ishlah demak triwulan II tahun 2017. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(4), 274–281.
Ramadhanti, C. A., Adespin, D. A., & Julianti, H. P. (2019). Perbandingan penggunaan metode penyuluah dengan dan tanpa media leaflet terhadap pengetahuan dan sikap ibu tentang tumbuh kembang balita. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 8(1), 99–120.
Sormin, T., & Puri, A. (2019). Perbedaan pengetahuan dan sikap ibu yang mendapat penyuluhan menggunakan media aplikasi android dan yang mendapat penyuluhan menggunakan booklet tentang senam hamil. Jurnal Keperawatan3, 10(3), 438–444.
Trismiyana, E., & Zofitri, I. R. (2020). Penyuluhan kesehatan tentang menarche menggunakan metode ceramah pada siswi kelas VI. Holistik Jurnal Kesehatan, 14(2), 170–176.
Ulfa, M. (2014). Pengaruh penyuluhan tentang menarche terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri pra menstruasi. Jurnal Ners Dan Kebidanan, 1(3), 197–201. https://doi.org/10.26699/jnk.v1i3.ART.p196-199
Untari, I. (2017). 7 Pilar utama ilmu kesehatan masyarakat. Yogyakarta: Thema Publishing.
Wawan, A., & Dewi, M. (2011). Teori dan pengukuran pengetahuan sikap dan perilaku manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.

Published

2022-06-01

How to Cite

Lubis, M. S., Pramana, C. and Kasjono, H. S. (2022) “PENGARUH PENYULUHAN MENSTRUASI MENGGUNAKAN MEDIA BOOKLET TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP SISWI DALAM MENGHADAPI MENARCHE”, Sebatik, 26(1), pp. 270–276. doi: 10.46984/sebatik.v26i1.1544.

Issue

Section

Articles