ANALISIS PENERAPAN STANDAR PELAYANAN PRAMUSAJI KAFE LAIN HATI MERANTI KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

Authors

  • I Wayan Sudarmayasa Pariwisata, Politeknik Negeri Samarinda https://orcid.org/0000-0001-8402-1332
  • A. Rinto Dwi Atmojo Pariwisata, Politeknik Negeri Samarinda
  • M Fauzan Noor Usaha Perjalanan Wisata,Politeknik Negeri Samarinda
  • Sonia Ramadhani Pariwisata, Politeknik Negeri Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.46984/sebatik.v28i1.2065

Keywords:

Pelayanan , Pramusaji, Restoran, Kafe, Standar Operasional.

Abstract

Kafe merupakan tempat di mana pengunjung dapat menikmati makanan dan minuman sambil bersantai dan berbincang. Meskipun ketersediaan makanan dan minuman di kafe terbatas dibandingkan dengan restoran, suasana yang ditawarkan biasanya bersifat non-formal dan cenderung santai. Salah satu kafe yang terkenal di Kota Samarinda adalah Kafe Lain Hati, yang dikenal sebagai salah satu brand kopi terkemuka di daerah tersebut. Dengan tingginya jumlah pengunjung, penting untuk memastikan bahwa pelayanan yang diberikan telah memenuhi standar yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk menilai apakah pelayanan yang diberikan oleh karyawan Kafe Lain Hati cabang Meranti di Kota Samarinda telah sesuai dengan Standar Pelayanan yang ditetapkan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif, mengambil sampel langsung di lokasi penelitian, serta melibatkan wawancara dengan koresponden terkait dan pengumpulan data tambahan melalui studi pustaka. Data yang dikumpulkan dianalisis dan disajikan secara deskriptif kualitatif, menggambarkan hasil penelitian dengan rinci melalui narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelayanan yang diberikan oleh pramusaji di Kafe Lain Hati cabang Meranti masih memerlukan peningkatan, terutama dalam hal pelatihan dan pengetahuan karyawan. Peningkatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan sehingga pengunjung akan merasa lebih betah dan nyaman selama berada di kafe tersebut.

References

Andriani, A. A. Strategi Pokdarwis Dalam Mengembangkan Wisata Desa Jenggawah Hill Di Masa Pandemi Covid-19 (Studi Deskriptif Di Desa Jenggawah, Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember). Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik,

Ardiwidjaja, R. (2018). Arkeowisata: Mengembangkan Daya Tarik Pelestarian Warisan Budaya: Deepublish.

Budianto. (2019). Pengertian Standar.

Dumilah, D. R., Komarudin, M., Ubaidillah, R., Siagian, S., & Santoso, S. (2021). Peran Ekonomi Kreatif Dalam Meningkatkan Industri Pariwisata Di Seaworld Ancol. Jurnal Master Pariwisata (Jumpa), 7(2), 558-583.

Faridah, K. (2022). Masyarakat Konsumsi Jean Baudrillard: Aktivitas Ngopi Sebagai Gaya Hidup Masyarakat Konsumsi Coffee Shop Sidoarjo Dalam Tinjauan Pertukaran Simbolik. Uin Sunan Ampel Surabaya,

Hayati, R. (2022). Pengaruh Brand Awareness Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Sova Kopi.

Hidayat, R., & Hayati, H. (2019). Pengaruh Pelaksanaan Sop Perawat Pelaksana Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Di Rawat Inap Rsud Bangkinang. Jurnal Ners, 3(2), 84-96.

Khuluk, I. Aktivitas Minum Kopi Untuk Perubahan Sosial Dan Pola Pikir Generasi Millenial.

Kreatif, K. P. D. E. (2014). Peraturan Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif Nomor 10 Tahun 2014 Tentang Standar Usaha Kafe. 10.

Lumbantobing, S. M., & Priansa, D. J. (2018). Pengaruh Persepsi Nilai Terhadap Kepuasan Konsumen Pengguna Kereta Api. Eproceedings Of Applied Science, 4(3).

Magdalena, D. (2021). Minat Untuk Franchise Kopi Lain Hati? Pelajari Dulu Model Bisnisnya.

Majid, N. A. A. Mahasiswa Dan Kafetaria.

Muhammad, N. (2017). Resistensi Masyarakat Urban Dan Masyarakat Tradisional Dalam Menyikapi Perubahan Sosial. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 19(2), 149-168.

Parastuti, H. K., & Djatiprambudi, D. (2020). Analis Semiotik Desain Logo Kedai Kopi Di Surabaya Selatan. Barik, 1(3), 141-153.

Pusat, P. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan. Jakarta: Pemerintah Pusat

Pusparisa, Y. (2020). Pekerja Di 3 Sektor Pariwisata Ini Paling Terdampak Covid-19. Retrieved From Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapublish/2020/06/02/Pekerja-Di-3-Sektor-Pariwisata-Ini-Paling-Terdampak-Covid-19

Setiawan, K. (2020). Moeldoko: Jokowi Perkirakan Pariwisata Booming Tahun Depan.

Sop Kopi Lain Hati. (2022). In. Indonesia: Kopi Lain Hati.

Sudarmayasa, I. W., Noor, M. F., & Uhai, S. (2019). Standarisasi Produk Rumah Makan Khas Samarinda Di Kota Samarinda. Sebatik, 23(2), 633-640.

Sulenti Widiastutik. (2021). Pelayanan Antenatal Care Dengan Kepuasan Pasien Terhadap

Pelayanan Yang Diberikan Di Bps Domingas Surabaya. Http://Ejournal.Unitomo.Ac.Id, 4.

Uhai, S., Sukmana, E., Iswandari, R. K., Indriani, N., Sudarmayasa, I. W., & Febriyanty, C. A. (2022). Pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Fasilitas Kawa Caffee Point Tenggarong Terhadap Minat Pelanggan Untuk Berkunjung. Sebatik, 26(1), 249-258.

Wijaya, I. C. H. Ruang Lingkup Pengaturan Pangan Dan Kegunaannya.

Wijaya, L., & Rizka, L. A. (2021). Studi Brand Positioning Toko Kopi Kekinian Di Indonesia. Eqien-Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 8(1), 78–85-78–85.

Wiramartha, A., & Dewi, N. P. M. Pengaruh Jumlah Pondok Wisata, Restoran Dan Bar, Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor Pariwisata.

Published

2024-06-29

How to Cite

Sudarmayasa, I. W., Atmojo, A. R. D., Noor, M. F. and Ramadhani, S. (2024) “ANALISIS PENERAPAN STANDAR PELAYANAN PRAMUSAJI KAFE LAIN HATI MERANTI KOTA SAMARINDA PROVINSI KALIMANTAN TIMUR”, Sebatik, 28(1), pp. 39–47. doi: 10.46984/sebatik.v28i1.2065.

Issue

Section

Articles