PENGARUH CELEBRITY WORSHIP DAN JENIS KELAMIN TERHADAP COMPULSIVE BUYING PADA PENGGEMAR K-POP BERUSIA EMERGING ADULTHOOD

Authors

  • Risqika Naputi Ananda Tristan Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya
  • Aries Yulianto Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

DOI:

https://doi.org/10.46984/sebatik.v28i1.2462

Keywords:

Celebrity worship, Compulsive buying, Penggemar K-pop, Emerging adulthood

Abstract

K-Pop digemari oleh bermacam-macam kalangan usia, dimana didominasi oleh kelompok berusia 18 – 25 tahun (emerging adulthood). Seseorang yang menggemari selebriti akan menunjukkan perilaku celebrity worship dan mereka akan merasa terikat dengan segala sesuatu yang berhubungan dengan selebriti favoritnya yang dapat diwujudkan dengan membeli segala hal yang berhubungan dengan selebriti tersebut sehingga dapat menimbulkan compulsive buying. Pada penggemar K-pop dapat memiliki compulsive buying apabila melakukan pembelian yang tidak normal yang dilakukan secara tidak terkontrol, berulang kali, dan memiliki dorongan kuat untuk membeli agar mengurangi perasaan negatif. Di sisi lain, sejumlah studi menunjukkan bahwa perempuan lebih menunjukkan compulsive buying dibandingkan laki-laki. Tujuan penelitian ini dilaksanakan guna melihat pengaruh celebrity worship terhadap compulsive buying pada emerging adulthood penggemar K-Pop. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 348 orang. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur celebrity worship adalah Celebrity Attitude Scale (CAS), sedangkan untuk compulsive buying adalah Compulsive Buying Scale (CBS). Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan regresi linear sebagai teknik analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif yang signifikan celebrity worship dan jenis kelamin terhadap compulsive buying, R2=0,724, F= 190,304, p<0,001. Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi celebrity worship yang dimiliki oleh emerging adulthood penggemar K-Pop, maka menyebabkan semakin tinggi juga compulsive buying. Selain itu, faktor jenis kelamin juga memiliki pengaruh terhadap compulsive buying, dimana laki-laki memiliki compulsive buying yang lebih tinggi.

References

Ahdiat, A. (2022, July 24). K-pop vs k-drama, mana yang penggemarnya lebih banyak? Katadata. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/07/24/k-pop-vs-k-drama-mana-yang-penggemarnya-lebih-banyak#:~:text=Survei tersebut menemukan ada 74,berkisar 62%25-68%25 responden.

Amin, H., Binobaid, A., Nagshabandi, K., Alammari, O., Alshunaybir, O., Alhammad, S., & Almezaini, A. (2022). Compulsive buying disorder (CBD) among medical students in colleges of medicine, dentistry and pharmacy at King Saud University in Riyadh. Journal of Family Medicine and Primary Care, 11(11), 6876–6884. https://doi.org/10.4103/jfmpc.jfmpc_769_22

Aruguete, M. S., Grieve, F., Zsila, Á., Horváth, R., Demetrovics, Z., & McCutcheon, L. E. (2024). The absorption-addiction model of celebrity worship: In search of a broader theoretical foundation. BMC Psychology, 12(1), 224. https://doi.org/10.1186/s40359-024-01733-6

Attamimi, H. R., Harahap, K., Damanik, D., Fauzi, H., Ramba, H. L., Oktafiani, D., Yulianto, A., Syam, S., Akbar, M., Namangboling, A. D., Yemima, Rakhman, A., & Ansel, M. F. (2023). Metode penelitian. PT. Literasi Nusantara Abadi Grup.

Aurelia, A. Z., & Oktaviana, M. (2023). celebrity worship dan impulsive buying pada dewasa awal penggemar BTS. WACANA, 15(2), 144–151. https://doi.org/10.20961/wacana.v15i2.73159

Ayu, N. W. R. S., & Astiti, D. P. (2020). Gambaran celebrity worship pada penggemar k-pop. Psikobuletin: Buletin Ilmiah Psikologi, 1(3), 203–210. https://doi.org/10.24014/pib.v1i3.9858

Chen, O., Zhao, X., Ding, D., Zhang, Y., Zhou, H., & Liu, R. (2022). Borderline pathological celebrity worship and impulsive buying intent: Mediating and moderating roles of empathy and gender. Frontiers in Psychology, 13(823478), 1–8. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2022.823478

CNN Indonesia. (2023, March 3). Survei: Fan hallyu di dunia lebih dari 178 juta orang pada 2022. CNN Indonesia. https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20230323150343-241-928582/survei-fan-hallyu-di-dunia-lebih-dari-178-juta-orang-pada-2022

Fany, Rauf, D. B., & Dianrama, L. (2022, February 10). Ekonomi fans k-pop: Keterikatan emosional, dukungan tanpa henti, dan konsumsi berlebihan. TFR News. https://tfr.news/articles/2022/2/10/ekonomi-fans-k-pop-keterikatan-emosional-dukungan-tanpa-henti-dan-konsumsi-berlebihan

Febriani, A., & Apriliawati, A. (2021). Faktor – faktor yang berhubungan dengan compulsive buying disorder pada remaja. Perpus Fik UMJ.

Fianiyanti, K., Sari, Y., & Yuliadi, I. (2022). Hubungan celebrity worship dengan perilaku berbelanja kompulsif pada remaja. Plexus Medical Journal, 1(2), 75–80. https://doi.org/10.20961/plexus.v1i2.28

Gavriel-Fried, B., Malka, I., & Levin, Y. (2024). The dual burden of emerging adulthood: Assessing gambling severity, gambling-related harm, and mental health challenges. International Journal of Environmental Research and Public Health, 21(702), 1–12. https://doi.org/10.3390/ijerph21060702

Gravetter, F. J., Forzano, L.-A. B., & Rakow, T. (2021). Research methods for the behavioural sciences. Cengage Learning, EMEA.

Gwin, C. F., Roberts, J. A., & Martinez, C. R. (2005). Nature vs. nurture: The role of family in compulsive buying. 1–27.

Hegner, S., Schaumann, J. M., Francioni, B., & Curina, I. (2023). Brand addiction and compulsive buying in female consumers’ relationships with food brands. British Food Journal, 126(3), 1183–1201. https://doi.org/10.1108/BFJ-05-2023-0355

JASP Team. (2024). JASP (Version 0.18.3)[Computer software]. In JASP - Free and User-Friendly Statistical Software.

Javier, F. (2021, August 5). Ada 7,5 miliar twit k-pop pada Juli 2020-Juni 2021, terbanyak dari Indonesia. Tempo. https://data.tempo.co/data/1174/ada-75-miliar-twit-k-pop-pada-juli-2020-juni-2021-terbanyak-dari-indonesia

Lahitani, S. (2023, March 13). Total penonton konser blackpink capai 70 ribu orang, kejadian ini sempat bikin Jennie dan Rose bete. Liputan 6. https://www.liputan6.com/citizen6/read/5231522/total-penonton-konser-blackpink-capai-70-ribu-orang-kejadian-ini-sempat-bikin-jennie-dan-rose-bete

Lomberg, E. N., & Jordaan, J. (2024). Emotional intelligence, adjustment, media and technology usage, and gender as predictors of psychological well-being amongst undergraduate university students. Sage Open, 14(2), 1–18. https://doi.org/10.1177/21582440241256539

Maltby, J., Houran, J., & McCutcheon, L. E. (2003). A clinical interpretation of attitudes and behaviors associated with celebrity worship. Journal of Nervous and Mental Disease, 191(1), 25–29. https://doi.org/10.1097/00005053-200301000-00005

Mattos, C. N. de, Kim, H. S., Requião, M. G., Marasaldi, R. F., Filomensky, T. Z., Hodgins, D. C., & Tavares, H. (2016). Gender differences in compulsive buying disorder: Assessment of demographic and psychiatric co-morbidities. Plos One, 11(12), 1–11. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0167365

Memon, M. A., Ting, H., Cheah, J.-H., Thurasamy, R., Chuah, F., & Cham, T. H. (2020). Sample size for survey research: Review and recommendations. Journal of Applied Structural Equation Modeling, 4(2), i–xx. https://doi.org/10.47263/JASEM.4(2)01

NAKD Seoul. (2023, March 7). K-pop fans purchased up to 90 albums in order to receive merchandise. NAKD Seoul. https://nakdseoul.kr/2023/03/07/k-pop-fans-purchased-up-to-90-albums-in-order-to-receive-merchandise/

Owusu, G. M. Y., Bekoe, R. A., Arthur, M., & Koomson, T. A. A. (2021). Antecedents and consequences of compulsive buying behaviour: the moderating effect of financial management. Journal of Business and Socio-Economic Development, 3(3), 197–213. https://doi.org/10.1108/JBSED-04-2021-0049

Pakpahan, G. S., & Rachman, H. A. (2024). Pengaruh gender, usia, pendapatan per bulan, dan tingkat pendidikan terhadap compulsive buying dengan mental accounting sebagai variabel intervening pada pengguna e-commerce shopee di kota Malang. REAKSI: Reviu Akuntansi, Keuangan, Dan Sistem Informasi, 2(4).

Putri, D. E., & Rositawati, S. (2020). Pengaruh celebrity worship terhadap perilaku compulsive buying pada dewasa awal anggota komunitas baia Bandung. Prosiding Psikologi, 6(1), 1–6.

Salsabila, S. A., & Pitaloka, D. A. (2023, December 8). Daftar konser idol k-pop dengan penonton super di Jakarta 2023. Ngopibareng.Id. https://www.ngopibareng.id/read/daftar-konser-idol-kpop-dengan-penonton-super-di-jakarta-2023

Salsabilla, R. (2022, November 8). Gokil! k-popers habiskan rp20 juta setahun demi dukung idola. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20221108114249-33-385986/gokil-k-popers-habiskan-rp20-juta-setahun-demi-dukung-idola

Salsabilla, R. (2023, March 10). Miris! remaja curi uang rp 559 juta demi merchandise k-pop. CNBC Indonesia. https://www.cnbcindonesia.com/lifestyle/20230309172820-33-420373/miris-remaja-curi-uang-rp559-juta-demi-merchandise-k-pop

Sari, R. K. (2016). Kecenderungan perilaku compulsive buying pada masa remaja akhir di Samarinda. Psikoborneo, 4(1), 1–9.

Shah, N. U., Hashim, N. M. H. N., & Omar, N. A. (2023). Estimated prevalence of compulsive buying in Malaysia: A socio-demographic analysis. Malaysian Journal of Consumer and Family Economics, 31(1), 94–124. https://doi.org/10.60016/majcafe.v31.04

Sofwan, A., & Sumaryanti, I. U. (2022). Pengaruh celebrity worship terhadap compulsive buying pada penggemar k-pop dewasa awal Bandung. Bandung Conference Series: Psychology Science, 2(269–276). https://doi.org/10.29313/bcs ps .v 2 i3 . 2986

Statista Research Department. (2023, August). Popularity of South Korean pop music (k-pop) worldwide as of December 2022. Statista. https://www.statista.com/statistics/937232/south-korea-kpop-popularity-worldwide/

Susiloadi, P., & Renanita, T. (2023). Understanding compulsive buying tendencies: The roles of attitude towards money. Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi, 8(1), 70–81. https://doi.org/10.23917/indigenous.v8i1.20734

Syamsul, T. D., Guampe, F. A., Amzana, N., Alhasbi, F., Yusriani, Y., Yulianto, A., Handayani, S., Ayu, J. D., Widakdo, G., Virgantari, F., Halim, H., & Naryati, N. (2023). Metode penelitian kuantitatif: Teori dan penerapannya (U. Khasanah (ed.)). Tahta Media Group.

Tresna, K. A. A. D., Sukamto, M. E., & Tondok, M. S. (2021). Celebrity worship and body image among young girls fans of K-pop girl groups. HUMANITAS: Indonesian Psychological Journal, 18(2), 100–111. https://doi.org/10.26555/humanitas.v18i2.19392

Triadanti, T. (2019, February 26). Jadi gaya hidup, benarkah fans K-Pop kaya raya atau cuma modal kuota? IDNTimes. https://www.idntimes.com/hype/entertainment/danti/jadi-gaya-hidup-benarkah-fans-kpop-kaya-raya-atau-cuma-modal-kuota?page=all

Wahyudi, W., Wahid, A., Avianti, W., Martin, A., Jumali, J., Andriyani, N., Prihatiningsih, D., Misesani, D., Fahrudin, F., Yufrinalis, M., Mbari, M. A. F., Ningsih, A. G., Yulianto, A., Rokhman, M. T. N., Haqiyah, A., & Sukwika, T. (2023). Metode penelitian: Dasar praktik dan penerapan berbasis ICT (E. Novitasari (ed.)). PT Mifandi Mandiri Digital.

Winiardani, D. V. D., & Oktaviana, M. (2023). Pengaruh celebrity worship terhadap compulsive buying pada Kpopers dewasa awal. Merpsy Journal, 15(1), 16–23.

Yulianto, A. (2023). Ticket war: Celebrity worship, flexing, atau FoMO? In E. Purwanto & S. Handoko (Eds.), Pumpunan Kajian Urban: Konsep Kajian Berkelanjutan Dari Kampus Urban (pp. 81–90). CV Diandra Kreatif.

Zamani, R. F., & Nugrahawati, E. N. (2022). Pengaruh celebrity worship terhadap subjective well-being pada penggemar bts dewasa awal. Bandung Conference Series: Psychology Science, 2(2), 506–514. https://doi.org/10.29313/bcsps.v2i3.3126

Zsila, Á., Orosz, G., McCutcheon, L. E., & Demetrovics, Z. (2021). Individual differences in the association between celebrity worship and subjective well-being: The moderating role of gender and age. Frontiers in Psychology, 12, 1–13. https://doi.org/10.3389/fpsyg.2021.651067

Downloads

Published

2024-06-29

How to Cite

Tristan, R. N. A. and Yulianto, A. (2024) “PENGARUH CELEBRITY WORSHIP DAN JENIS KELAMIN TERHADAP COMPULSIVE BUYING PADA PENGGEMAR K-POP BERUSIA EMERGING ADULTHOOD”, Sebatik, 28(1), pp. 138–146. doi: 10.46984/sebatik.v28i1.2462.

Issue

Section

Articles