The Effect of Organic and Conventional Farming on Land Quality and Farmer Profits in Batur Village, Getasan District, Semarang Regency

Authors

  • Khariratus Syarifah Department of Environmental Science, Faculty of Post Graduate, Jenderal Soedirman University
  • Imam Santosa Department of Sociology, Faculty of Social and Political Sciences, Jenderal Soedirman University
  • Muhammad Rifan Department of Soil Science, Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University

DOI:

https://doi.org/10.46984/sebatik.v28i2.2503

Keywords:

Cost, Conventional Farming, Land Qualit, Organic Farming, Income

Abstract

The Green Revolution transformed traditional farming systems into conventional farming systems that rely on chemical fertilizers and pesticides, leading to a decline in soil quality. This decline can be addressed by implementing organic farming, which offers benefits such as maintaining and improving soil quality, enhancing product quality, and promoting farmer welfare. In Batur Village, Getasan District, Semarang Regency, there are 35 farmer groups, 5 of which are organic farmer groups managing a total land area of approximately 34.4 hectares. This study aims to evaluate the effects of organic and conventional farming on soil quality and farm profits in Batur Village, with the objective of promoting organic farming practices. The research utilized the composite method for soil sampling and conducted interviews to determine farm profits. Data were analyzed using an independent sample t-test. The results indicate that while soil properties were not significantly different between the two farming systems, organic farming demonstrated higher values for C-organic, N-total, permeability, field capacity, pH, soil consistency, and total soil microbial count compared to conventional farming. Conversely, salinity and porosity values were higher in conventional farming. Additionally, organic farming had lower production costs than conventional farming.

References

Ali, F. Y., Alwi, A. L., Pratita, D. G., Nugroho, S. A., Rosdiana, E., Kusumaningtyas, R. N., & Cahyaningrum, D. G. (2022). Upaya Pemberdayaan Pemuda Pertanian melalui Edukasi Pertanian Organik di Kelurahan Sisir Kota Batu. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 124–140.

Ali, K., Sofyan, A., Rachman, I. A., & Hasan, A. D. A. (2022). Kajian Permeabilitas Dan Kadar Air Tanah Pada Tiga Tipe Penggunaan Lahan Di Gambesi Kota Ternate. Cannarium, 20(1), 1–4. https://doi.org/10.33387/cannarium.v20i1.4858

Andrea, R., Aliyah, I., & Yudana, G. (2021). Studi kesesuaian lahan pertanian sawah organik (Studi kasus: Desa Gempol, Kabupaten Klaten). Region : Jurnal Pembangunan Wilayah Dan Perencanaan Partisipatif, 16(2), 333. https://doi.org/10.20961/region.v16i2.25468

Anggita, A., & Suprehatin, S. (2020). Apakah Usahatani Padi Organik Lebih Menguntungkan? Bukti dari Desa Pringkasap Kabupaten Subang. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis, 4(3), 576–592. https://doi.org/10.21776/ub.jepa.2020.004.03.12

Bahar, A., Indrayatie, E. R., & Pujawati, E. D. (2020). Pengaruh Serai Wangi (Cymbopogon nardus) Terhadap Sifar Fisik dan Kimia Tanah. Jurnal Sylva Scienteae, 03(1), 36–50.

Chandini, Kumar, R., Kumar, R., & Prakash, O. (2019). The Impact of Chemical Fertilizers on our Environment and Ecosystem InBook: Research Trends in Environmental Science Chapter 5. Research Trends in Environmental Science, 4(February), 69–86. https://www.researchgate.net/publication/331132826

Dewi, D. S., & Afrida, E. (2022). Kajian Respon Penggunaan Pupuk Organik oleh Petani Guna Mengurangi Ketergantungan Terhadap Pupuk Kimia. AFoSJ-LAS, 2(4), 131–135.

Fauziah, H. N. (2020). Estimasi Kesehatan Ekosistem Pertanian Padi Organik Vs Anorganik Berdasarakan Kelimpahan Dan Kekayaan Flora, Fauna, Predator Dan Layanan Ekosistem. Journal Of Biology Education, 2(1), 54. https://doi.org/10.21043/jobe.v2i1.4325

Fitra Yunanda, I Nyoman Soemeinaboedhy, & I Putu Silawibawa. (2023). Pengaruh Pemberian Berbagai Pupuk Organik Terhadap Sifat Fisik Tanah, Kimia Tanah, Dan Produksi Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) Di Kecamatan Kediri. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agrokomplek, 1(3), 294–303. https://doi.org/10.29303/jima.v1i3.2148

Fitrah, N., Mustanir, A., Akbari, M. S., Ramdana, R., Jisam, J., Nisa, N. A., Qalbi, N., Febriani, A. F., Irmawati, I., Resky S., M. A., & Ilham, I. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pemetaan Swadaya Dengan Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Tata Kelola Potensi Desa. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 5(1), 337. https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.6208

Fitriatin, B. N., Sofyan, E. T., & Yuniarti, A. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penerapan Sistem Pertanian Organik Di Desa Sumber Sari Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Dharmakarya, 8(2), 92. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v8i2.21543

Hadi, M. (2020). Tingkat Kesamaan Mikroarthropoda Tanah di Ekosistem Lahan Pertanian Organik dan Anorganik. Jurnal Akademika Biologi, 9(1), 38–43. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/biologi/article/view/27744%0Ahttps://ejournal3.undip.ac.id/index.php/biologi/article/download/27744/24152

Hikmawati, F. (2019). Metodologi Penelitian. Rajawali Press.

Indriyati, L. T., Santoso, S., & Irianti, E. (2024). Dampak Pertanian Organik dan Konvenional pada Biodiversitas dan Sifat Kimia Tanah pada Budi Daya Tanaman Padi Sawah. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 29(3), 331–341. https://doi.org/10.18343/jipi.29.3.331

Iwe, L., Supiani, Sudarnice, & Karlin. (2022). Analisis Komparasi Pendapatan Usahatani Sayuran Organik dan Sayuran Anorganik. Journal of Business and Economics Research (JBE), 3(2), 247–252. https://doi.org/10.47065/jbe.v3i2.1755

Kalay, A. M., Sesa, A., Siregar, A., & Talahaturuson, A. (2019). Efek Aplikasi Pupuk Hayati terhadap Populasi Mikroba dan Ketersediaan Unsur Hara Makro pada Tanah Entisol Application Effects of Biological Fertilizer on Microbial Populations and Availability of Macro Nutrients in Entisol Soil. 8, 63–70.

Lestari, E. B., Ngatimin, P., & Yuwana, R. Y. (2023). Pengembangan Model Pelatihan dan Pendampingan Berbasis Online untuk Meningkatkan Keterampilan Pertanian Organik. Akselerasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 15–20.

Maliku, O., Akbar, R., & Djalalembah, P. (2024). Pengaruh Pupuk Kandang Ayam Terhadap Perubahan Sifat Fisik Tanah Pada Pembibitan Balsa ( Ochorma pyramidale ). Jurnal Agrotekbis, 12(3), 609–618.

Mathias, P., Leku, N., Duaja, W., & Bako, P. O. (2019). Pengaruh Dosis Kombinasi Pupuk Kandang Kotoran Ayam Dan Pupuk Majemuk Npk Phonska Terhadapbeberapa Sifat Kimia Tanah Dan Hasil Cabai Rawit (Capsicum Frutescensl.) Pada Alfisol Effect Of Combination Dosage Of Chiken Fertilizer Fertilizer And Npk Phonska Fe. Agrisa, 8(1), 404–417.

Minangkabau, A. F., Supit, J. M. J., & Kamagi, Y. E. B. (2020). Kajian Permeabilitas, Bobot Isi dan Porositas pada Tanah yang Diolah dan Diberi Pupuk Kompos di Desa Talikuran Kecamatan Remboken Kabupaten Minahasa. Soil Environmental, 22(1), 1–5.

Ndua, N. D. D. (2023). Pengaruh Dosis Abu Sekam Padi dan Pupuk Kandang Kotoran Sapi terhadap Salinitas Tanah dan Hasil Baby Buncis. BULLET: Jurnal Multidisiplin Ilmu, 2(1), 48–54.

Nopriani, L. S., Radiananda, R. A. A. T., & Kurniawan, S. (2023). Pengaruh Aplikasi Pupuk Anorganik dan Hayati terhadap Sifat Kimia Tanah dan Produksi Tanaman Padi (Oryza sativa L.). Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 10(1), 157–163. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2023.010.1.18

Pahlepi, R., Dewi, A. S., Gaol, R. A. L., Kuswarak, Ahiruddin, Muzahit, Z., Shalia, L., Enjelina, T., & Awalani, I. (2023). Upaya Mengurangi Penggunaan Pupuk Kimia Melalui Penyuluhan Pentingnya Penggunaan Pupuk Organik Bagi Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Jaya, Tanggamus. Jurnal Abdi Masyarakat Saburai, 4(2), 163–170.

Purwanti Pratiwi Purbosari, Sasongko, H., Salamah, Z., & Utami, N. P. (2021). Peningkatan Kesadaran Lingkungan dan Kesehatan Masyarakat Desa Somongari melalui Edukasi Dampak Pupuk dan Pestisida Anorganik. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 131–137. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.7.2.131-137

Puspawati, C., & Haryono, P. (2018). Bahan Ajar Kesehatan Lingkungan Penyehatan Tanah. Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Edisi Tahun 2018, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. https://perpus.poltekkesjkt2.ac.id/respoy/index.php?p=show_detail&id=3364&keywords=

Rachma, N., & Umam, A. S. (2020). Pertanian Organik Sebagai Solusi Pertanian Berkelanjutan Di Era New Normal. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 1(4), 328–338. https://doi.org/10.33474/jp2m.v1i4.8716

Rahadi, B., Susanawati, L. D., & Agustianingrum, R. (2020). Bioremediasi Logam Timbal (Pb) Menggunakan Bakteri Indigenous Pada Tanah Tercemar Air Lindi (Leachate). Jurnal Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 6(3), 11–18.

Saputro, A. S., & Hadiyanti, N. (2023). Pembuatan Nitrobacter untuk Pertanian Berkelanjutan. JATIMAS : Jurnal Pertanian Dan Pengabdian Masyarakat, 3(2), 84–98. https://doi.org/10.30737/jatimas.v3i2.5098

Sefiana, R. R. (2022). Tingkat Nilai Konsistensi Tanah Pada Berbagai Macam Lahan Terdegradasi Di Daerah Kayangan Kabupaten Lombok Utara. Jurnal of Soil Quality and Management, 1(2), 18–22. https://jsqm.unram.ac.id/index.php/jsqm

Sumarji, Mulyaningtyas, R. D., & Untari, D. S. H. (2023). Analisis Kelayakan Usaha Finansial Padi Protokoler Pertanian Organik di Kabupaten Ngawi. Jurnal Dinamika Sosial Ekonomi, 24(2), 219–233.

Supriyanto, S., Nurhidayanti, N., & Fadillah Pratama, H. (2021). Dampak Cemaran Residu Klorpirifos Terhadap Penurunan Kualitas Lingkungan pada Lahan Pertanian. Jurnal Tekno Insentif, 15(1), 30–40. https://doi.org/10.36787/jti.v15i1.395

Syamsiyah, J., Herdiyansyah, G., Hartati, S., Widijanto, H., Larasati, I., & Aisyah, N. (2023). Pengaruh Substitusi Pupuk Kimia Dengan Pupuk Organik Terhadap Sifat Kimia Dan Produktivitas Jagun Di Alfisol Jumantono. Jurnal Tanah Dan Sumbrdaya Lahan, 10(1), 57–64. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2023.010.1.6

Teul, M. U., Killa, Y. M., & Ndapamuri, M. H. (2024). Pengaruh Beberapa Tipe Penggunaan Lahan Terhadap Sifat Kimia Tanah Di Kecamatan Wula Waijelu Kabupaten Sumba Timur. Jurnal Agro Indragiri, 10(1), 41–46. https://doi.org/10.32520/jai.v10i1.3103

Wu, H., & Ge, Y. (2019). Excessive Application of Fertilizer, Agricultural Non-Point Source Pollution, and Farmers’ Policy Choice. Sustainability, 11(4), 1165. https://doi.org/10.15294/ijc.v10i1.31056

Zendrato, R. J., Telaumbanua, P. H., Zebua, H. P., Nazara, R. V., & Gea, M. P. (2024). Penerapan Petanian Organik Dalam Mewujudkan Pertanian Berkelanjutan. Jurnal Sapta Agrica, 3(1), 52–66.

Downloads

Published

2024-12-20

How to Cite

Syarifah, K., Santosa, I. and Rifan, M. (2024) “The Effect of Organic and Conventional Farming on Land Quality and Farmer Profits in Batur Village, Getasan District, Semarang Regency”, Sebatik, 28(2), pp. 549–557. doi: 10.46984/sebatik.v28i2.2503.