RELEVANSI AJARAN MAHATMA GANDHI DENGAN KONSEP KEBEBASAN (STUDI KASUS HAK ASASI MANUSIA)

Authors

  • Martina Prativi Prodi Seni Tari, Universitas Universal, Kompleks Maha Vihara Duta Maitreya

DOI:

https://doi.org/10.46984/sebatik.v23i1.474

Keywords:

Pemerintah, HAM, Kekerasan, Gandhi, Kebebasan

Abstract

Mahatma Gandhi menggulirkan konsep bermasyarakat yang lebih menekankan pada aspek-aspek kesetaraan manusia, sebagai kaum tertindas di india pada masa itu. Ahimsa, Nir-Kekerasan, satyagraha, hartal dan swadesi merupakan ajaran Gandhi yang bersifat merdeka untuk membebaskan masyarakat india dari penjajah. Paper ini mengambil studi pustaka dari tulisan – tulisan yang membahas ajaran Gandhi. Penulis menggunakan metode interpretasi dengan langkah sebagai berikut: inventaris data, klasifikasi data, deskriptif, analisis dan penarikan kesimpulan. Salah satu tujuan dari Paper ini adalah masyarakat membutuhkan perlindungan dalam melawan pemerintah yang semena – mena. Ajaran Gandhi telah membangun suatu pemikiran dengan paham kebebasan pada diri manusia terlebih dahulu dengan Ahimsa yaitu tanpa kekerasan. Melihat konsep kebebasan pada buku “jati diri Whitehead” dipaparkan bahwa kebebasan terdapat dua hal yaitu kebebasan negative dan kebebasan positif. Kebebasan positif adalah kebebasan yang terwujud pada diri manusia dalam mendapatkan haknya. Ahimsa sebagai inti dari ajaran gandhi mengajarkan rasa cinta damai dengan tanpa kekerasaan sebagai bentuk dari kebebasan positif.

References

Bagus, lorens. Kamus Filsafat. 2005. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Bakker, A. dan A. Charis Zubair, 2012. Metodologi Penelitian Filsafat. Kanisius: Yogyakarta
Dear, John. 2007. Intisari Ajaran Mahatma Gandhi. Bandung : Nusamedia
Fischer, Louis. 1967. Gandhi : Penghidupannja dan Pesannja untuk Dunia. Jakarta : Gunung Sahari
Hadi, Hardono. 2000. Jatidiri Manusia: Berdasar Filsafat Organisme Whitehead. Yogyakarta : Kanisius
Mehta, Ved. 2011. Ajaran – Ajaran Mahatma Gandhi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Nicholson, Michael, 1994. Mahatma Gandhi, Pahlawan yang Membebaskan India dan Memimpin Dunia dalam Perubahan Tanpa Kekerasan. terj. Hilman Farid Seiadi. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.
Poerbasari, Agnes. Sri. 2007. Nasionalisme humanistis Mahatma gandhi. Jurnal Vol 9 No.2, 185-186
Wisarja, I Ketut. 2007. Gandhi dan Masyarakat Tanpa kekerasan. Surabaya: Paramitha
Wisarja, I. K., & Sudarsana, I, K. 2018. Membaca ulang pemikiran Mahatma Gandhi. Jurnal Vol 7 No.1, 14-15

Downloads

Published

2019-06-01

How to Cite

Prativi, M. (2019) “RELEVANSI AJARAN MAHATMA GANDHI DENGAN KONSEP KEBEBASAN (STUDI KASUS HAK ASASI MANUSIA)”, Sebatik, 23(1), pp. 231–235. doi: 10.46984/sebatik.v23i1.474.

Issue

Section

Articles